Selasa, 12 Desember 2017

5 Text Editor yang sering dipakai para Programmer


RIKI ISKANDAR - Seorang programmer pasti mempunyai Text Editor andalan masing masing apalagi seorang Web Developer yang tidak pernah lepas dengan yang namanya TEXT EDITOR, Text Editor adalah tempat untuk penulisan Syntax / Souce Code Program. Walau banyak macam macam Text Editor, Pasti masing" Programmer mempunyai Text editor andalan tersendiri, ntah karena kebiasaan atau karena Fiture yang disukainya dari masing masing Text Editor
Berikut ini 5 TEXT EDITOR yang paling sering dipakai oleh Programmer :


image

1. Microsoft Visual Studio

Microsoft Visual Studio by merupakan sebuah perangkat lunak lengkap (suite) yang dapat digunakan untuk melakukan pengembangan aplikasi, baik itu aplikasi bisnis, aplikasi personal, ataupun komponen aplikasinya, dalam bentuk aplikasi console, aplikasi Windows, ataupun aplikasi Web. Visual Studio mencakup kompiler, SDK, Integrated Development Environment (IDE), dan dokumentasi (umumnya berupa MSDN Library). Kompiler yang dimasukkan ke dalam paket Visual Studio antara lain Visual C++, Visual C#, Visual Basic, Visual Basic .NET, Visual InterDev, Visual J++, Visual J#, Visual FoxPro, dan Visual SourceSafe.

Microsoft Visual Studio dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi dalam native code (dalam bentuk bahasa mesin yang berjalan di atas Windows) ataupun managed code (dalam bentuk Microsoft Intermediate Language di atas .NET Framework). Selain itu, Visual Studio juga dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi Silverlight, aplikasi Windows Mobile (yang berjalan di atas .NET Compact Framework).

Hasil gambar untuk microsoft visual studio 2017

Visual Studio kini telah menginjak versi Visual Studio 9.0.21022.08, atau dikenal dengan sebutan Microsoft Visual Studio 2008 yang diluncurkan pada 19 November 2007, yang ditujukan untuk platform Microsoft .NET Framework 3.5. Versi sebelumnya, Visual Studio 2005 ditujukan untuk platform .NET Framework 2.0 dan 3.0. Visual Studio 2003 ditujukan untuk .NET Framework 1.1, dan Visual Studio 2002 ditujukan untuk .NET Framework 1.0. Versi-versi tersebut di atas kini dikenal dengan sebutan Visual Studio .NET, karena memang membutuhkan Microsoft .NET Framework. Sementara itu, sebelum muncul Visual Studio .NET, terdapat Microsoft Visual Studio 6.0 (VS1998)

2. Sublime Text editor

Hasil gambar untuk sublime text 3

Sublime Text Editor adalah editor teks untuk berbagai bahasa pemograman termasuk pemograman PHP. Sublime Text Editor merupakan editor text lintas-platform dengan Python application programming interface (API). Sublime Text Editor juga mendukung banyak bahasa pemrograman dan bahasa markup, dan fungsinya dapat ditambah dengan plugin, dan Sublime Text Editor tanpa lisensi perangkat lunak.

Sublime Text Editor pertama kali dirilis pada tanggal 18 januari 2008, dan sekarang versi Sublime Text Editor sudah mencapai versi 3 yang dirilis pada tanggal 29 januari 2013.
Sublime Text mendukung operation system seperti Linux, Mac Os X, dan juga windows. Sangat Banyak fitur yang tersedia pada Sublime Text Editor diantarnya minimap, membuka script secara side by side, bracket highlight sehingga tidak bingung mencari pasangannya, kode snippets, drag and drop direktori ke sidebar terasa mirip dengan TextMate untuk Mac OS.

3. Atom – Text Editor

Hasil gambar untuk atom text editor

Atom adalah sebuah text editor yang memiliki lisensi open source yang tersedia untuk platform OS X, Linux dan Windows. Atom ini dibuat oleh GitHub dan di klaim sebagai text editor yang bisa di custom dengan merubah file configurasinya. Atom ini mirip dengan salah satu text editor favorit saya yaitu Sublime Text, karena Atom ini memang dibuat dengan menggunakan Sublime Text sebagai referensinya. Atom ini bersifat modular jadi klo kita butuh sebuah plugins tambahan kita bisa menginstall dan melakukan konfigurasi agar sesuai dengan harapan kita.

Salah satu keunggulan dari Atom Text Editor adalah tersedianya banyak plugins yang bisa membantu pekerjaan kita. Kita bisa melihat plugins yang paling banyak digunakan melalui halaman plugins yang terdapat pada Atom atau pada halaman daftar packages pada Atom.

4. Ultra Edit

Gambar terkait

UltraEdit juga merupakan Aplikasi Text Editor yang sangat powerfull dan sangat populer, keunggulan dari UltraEdit yang berjalan di atas hampir semua sistem operasi seperti Linux, Max Os dan Windows membuat banyak dari programmer menggunakan sebagai text editor kesayangan mereka, beberapa keunggulan yang dimiliki UltraEdit seperti memiliki banyak fitur-fitur yang memudahkan pekerjaan dalam menulis baris code diantaranya 64 bit file handling, unicode support, disk based text editing, large file handling, mulitiline find dan replace, spell checker, localization support, syntax highlighting, tag matching form XML and HTML, FTP client and browser, SSH/Telnet Window, XML Manager, function list, project / workspace support, environment selector, integrated scripting language, configurable keyboard mapping, column/block mode editing, hexadecimal editor, code completion, auto expanding with Smart Templates, auto-completion, HTML Toolbar, WebSearch Toolbar, file encryption / decryption, multibyte support, dan masih banyak fitur-fitur andalan yang sudah disediakan oleh pengembang UltraEdit.

5. Visual Studio Code

Hasil gambar untuk visual studio code adalah

Microsoft menyadari bahwa tidak semua programmer menggunakan sistem operasi besutannya memutuskan untuk merilis Visual Studio Code untuk dua sistem operasi lain yang tak kalah populer OS X dari Apple dan Linux. Target utama dari editor ini ialah para web developer yang mengembangkan aplikasi web menggunakan ASP.NET dan Node.js. Selain Node.js VSCode juga mendukung teknologi serupa seperti HTML, CSS, Less, Sass, dan JSON.Seperti editor pada umumnya VSCode memiliki fitur syntax coloring dan bracket matching. Sampai hari ini bahasa pemrograman yang mendukung fitur tadi adalah Batch, C++, Closure, Coffee Script, DockerFile, F#, Go, Jade, Java, HandleBars, Ini, Lua, Makefile, Markdown, Objective-C, Perl, PHP, PowerShell, Python, R, Razor, Ruby, SQL, Visual Basic, dan XML.

VSCode juga memiliki fitur IntelliSense yang cukup canggih. Fitur ini akan sangat terasa apabila kita mengembangkan aplikasi web yang menggunakan HTML, CSS, JavaScript, JSON, Less, atau SASS. Fitur IntelliSense merupakan salah satu fitur yang membantu kita dalam menulis kode program melalui popup yang muncul secara otomatis pada saat kita sedang mengetik dan menampilkan saran sintaks yang bisa kita pilih.Fitur lain yang tak kalah keren adalah telah integrasinya version control git dalam VSCode. Dengan adanya fitur ini kita dapat dengan mudah melakukan commit, melihat perubahan di repositori master maupun branch, bahkan VSCode akan memberikan penanda jika terjadi konflik pada repositori git kita.Meskipun masih dalam tahap preview namun VSCode sudah memiliki segudang fitur menarik yang menanti untuk dicoba. Jika pembaca menjadi editor baru untuk menemani mengembangkan aplikasi Node.js mungkin VSCode bisa menjadi partner setia #Codepolitan



Itulah 5 Text Editor yang sering dipakai oleh Programmer .
Walau masih banyak Aplikasi text editor lainya, Tapi saya sarankan pakai salah satu 5 Text editor di atas , hehehe
karena menurut saya fiture fiture nya yang sudah UP ++++ :D hehe
Atau bisa dibilang sangat memudahkan para programmer dalam penulisan syntax | Saya sendiri lebih suka Visual Studio Code & Sublime Text untuk Ngoding di OS Windows , untuk diLinux ntah kenapa saya pakai ATOM :D wkwk #Abaikan

AKHIR KATA [
     Cukup sekian dulu artikel kali ini mengenai - 5 Text Editor yang sering dipakai oleh para programmer ,
     Jika ada pertanyaan silahkan tulis langsung di Komentar | atau bisa menghubungi saya Via FACEBOOK || Terimakasih sudah berkunjung sampai ketemu diartikel berikutnya :) xixixi
]
5 Text Editor yang sering dipakai para Programmer
4/ 5
Oleh

Berlangganan via email

Suka dengan postingan di atas? Silakan berlangganan postingan terbaru langsung via email.

Untuk menyisipkan kode pendek, gunakan <i rel="code"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan kode panjang, gunakan <i rel="pre"> ... KODE ... </i>
Untuk menyisipkan gambar, gunakan <i rel="image"> ... URL GAMBAR ... </i>